Dari HUT ke-64 IBI
MASOHI, AE—Ikatan Bidang Indonesia (IBI) Kabupaten Maluku Tengah rayakan HUT ke64, Sabtu (29/8).
Sama dengan perayaan di Provinsi /Kabupaten/Kota lain di Indonesia, perayaan HUT IBI Malteng di gedung Maeoku Masohi juga berlangsung dibawah sorotan tema : “Bidan Mengawal 1000 Hari Pertama Kehidupan, Mewujudkan Generasi Berkualitas”.
Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua dalam sambutannya mendukung perayaan HUT IBI yang dihadiri oleh ratusan Bidan di wilayah Kota Masohi dan sekitarnya saat itu. Bupati berharap, perayaan HUT disaat itu dapat dimaknai secara fungsional dan sosiologis.
“Secara fungsional, usia ke-64 adalah usia yang matang dalam memberikan pelayanan kebidanan untuk kepentingan kesehatan ibu dan anak, khususnya kesehatan reproduksi serta tumbuh kembang bayi dan balita. Sedangkan secara sosiologis, harus dimaknai bahwa IBI adalah bagian mutlak dari bangsa Indonesia yang terpanggil untuk berperan serta dalam upaya mewujudkan kehidupan masyarakat yang maju dan berkualitas,” seru bupati.
Bupati mengakui bahwa di usia ke-64 sudah banyak karya yang dilakukan para bidan Indonesia untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan Negara. Sebaliknya, masih banyak pula agenda yang masih harus dituntaskan untuk mewujudkan visi, misi, tujuan dan program organisasi IBI dalam rangka mempersiapkan generasi bangsa yang berkualitas.
“Para pakar kesehatan membuktikan bahwa peran bidan sangat penting dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Sebab kesehatan itu dan anak dimulai sejak dini. Yaitu, sejak sebelum hamil, saat kehamilan dan persiapan kelahiran maupun kesiapan menjadi orang tua.
Sangat menentukan kualitas anak yang dilahirkan sampai berusia 1000 hari,” ujar bupati.
Selanjutnya, bupati berharap, perayaan HUT saat itu dapat dipahami sebagai momentum peningkatan kesadaran para bidan untuk selalu setia dan aktif dalam menunaikan tugas dan kewajiban profesinya.
“Dengan bertambahnya usia, para bidan diharapkan dapat bekerja dan berbuat maksimal serta menyatu dengan napas masyarakat dengan selalu berpijak pada landasan moral, etika serta AD/ART organisasi.
Terus jaga persatuan, persaudaraan dan kekeluargaan, kemitraan dan solidaritas dengan begitu, kita mampu mewujudkan generasi bangsa yang berkualitas di Kabupaten Maluku Tengah,” pesan bupati. (MYX)